LIVE CHAT

https://tawk.to/chat/67b5bdddd0e263191249675d/1ikeura9t

Optimalisasi Potensi Diri untuk Persiapkan Masa Depan Generasi Muda di Era Digital

 

Optimalisasi potensi diri yang diimbangi dengan literasi digital dan finansial yang kuat merupakan bekal untuk masa depan generasi muda di Indonesia dalam mengarungi pesatnya arus informasi di dunia digital.

Hal ini menjadi pembahasan utama dalam sesi Instagram Live yang diselenggarakan oleh Bisnis Muda bersama dengan platform fintech lending terdepan dari sisi teknologi di Indonesia, AdaKami, pada 13 November 2024.

Menghadirkan Content Creator & Founder Haloka Group, Stephanie Regina, serta External Affairs AdaKami, Juli Etha M., kedua narasumber membahas pentingnya menjadi cermat dalam mengelola informasi dan  pengelolaan keuangan yang bijak dalam proses pengembangan diri.

Etha menjelaskan sebagai generasi digital native, Gen-Z dan Gen Alpha telah mengadopsi teknologi dan tumbuh bersama internet sejak dini. Namun, semakin muda usia seseorang saat pertama terpapar teknologi, khususnya di bidang informasi, semakin rentan pula mereka terpapar misinformasi.

Untuk mengatasi hal tersebut, penting bagi generasi muda memiliki kesadaran dan kemampuan untuk menerima, mengelola, dan memanfaatkan informasi. Pasalnya, selain informasi yang benar dan bermanfaat positif, dunia digital juga dipenuhi misinformasi, hoaks atau bahkan informasi yang sengaja disebar oleh pihak tidak bertanggung jawab untuk mendapatkan keuntungan secara tidak legal.

Contohnya sederhananya dan masih banyak orang yang tertipu adalah informasi palsu tentang undian berhadiah. Ujung-ujungnya, ketika dinyatakan sebagai pemenang, disuruh untuk membayar sejumlah uang dan akhirnya hadiah yang dijanjikan tidak pernah sampai. Jadi, kita harus pintar mencerna informasi, perlu terus cek kembali apakah informasinya benar dan valid,” ujar Etha.

Cepatnya pergeseran tren dan derasnya arus informasi yang mempertontonkan gaya hidup tertentu cenderung membuat seseorang memiliki keinginan untuk memiliki barang atau pengalaman tertentu yang dimiliki oleh orang lain agar tidak ketinggalan.

Kondisi ini tercermin dalam beberapa fenomena gaya hidup yang sedang marak, seperti FOMO (Fear of Missing Out), YOLO (You Only Live Once), dan FOPO (Fear of People's Opinion) yang menjadi tantangan tersendiri bagi generasi muda, jika kurang bisa mengelola informasi yang didapat.

Etha memperingatkan bahwa keinginan untuk selalu bisa mengikuti tren yang ada bisa membuat generasi muda cenderung impulsif dalam pengambilan keputusan finansial, bahkan mengabaikan rencana pengembangan diri.

Sesi Instagram Live ini memberikan insight berharga bagi generasi muda dalam mempersiapkan masa depan di era digital. Optimalisasi potensi diri bukan hanya tentang mengembangkan keterampilan, tetapi juga tentang membangun kekuatan finansial untuk masa depan yang lebih cerah.


Posting Komentar

0 Komentar